Selasa, 23 Juni 2009

LAWAN JANGAN DICARI, TAPI JIKA LAWAN DATANG JANGAN LARI...:-)

TIPS Perkelahian Dasyat

Perkelahian tidak dapat dihindarkan lagi, hadapilah lawan dengan tetap memperhatikan kewaspadaan, ketenangan, dan percaya diri.

1. Jangan memberi kesempatan lawan untuk menyerang

Gerakan cepat, tepat, dan kuat untuk melumpuhkan lawan harus kita lakukan terlebih dahulu, sebelum lawan menyerang lebih dahulu. Tujuannya adalah untuk membuat lawan terkejut, dan apabila serangan kita tepat sasaran akan membuat lawan menjadi lemah. Namun perlu diantisipasi kalau lawan dapat mengelak/menghindar atau serangan kita ternyata tidak tepat sasaran.

2. Seranglah daerah/titik rawan lawan

Titik rawan merupakan cara untuk melumpuhkan lawan yang cukup efektif, seperti menendang kemaluan, menendang tulang kering, menginjak kaki, menyerang bagian tenggorokan.

3. Gunakan peralatan yang dibawa

Tas, tongkat, payung, ikat pinggang, atau peralatan lainnya yang sedang kita bawa dapat dijadikan senjata untuk menyerang atau tameng untuk menahan serangan.

Melihat banyaknya kejahatan yang timbul akhir-akhir ini, bukan tidak mungkin segala bentuk usaha menjadi tidak berguna. Tindak kejahatan dengan senjata dan dilakukan oleh lebih dari satu orang sudah menjadi ciri kejahatan masa kini. Dengan belajar beladiri setidak-tidaknya kita sudah mengetahui teknik untuk menyerang dan menahan serangan serta melatih untuk menjadi lebih berani dan meningkatkan percaya diri. Karena itu diperlukan kesiapan mental, fisik yang akan membuat lebih percaya diri. Namun demikian kita tetap harus pasrah kepada yang Maha Kuasa, walaupun sudah berusaha tapi ternyata masih gagal untuk membela diri janganlah merasa kecewa karena semuanya itu sudah ada yang mengatur dan merupakan takdir ALLAH SWT.

MANFAAT seni pernafasan bela diri...

Latihan pernafasan dengan menahan dan menekan nafas di bawah perut (abdominal pressing) merupakan aktifitas pelatihan otot-otot daerah perut.

Kegiatan tersebut dapat membakar timbunan cadangan lemak yang dapat mengganggu penampilan (perut gendut dan selulit). Disisi lain akan diperoleh meningkatnya kemampuan dan kapasitas vital paru-paru, meningkatnya Hb darah, meningkatnya elasitas/kelenturan pembuluh darah, tekanan darah cenderung menuju normal. Hal ini akan memperlancar pendistribusian zat makanan dan oksigen ke seluruh jaringan tubuh, juga akan mempermudah pembuangan sisa-sisa pembakaran. Dengan lancarnya jalur ini kotoran-kotoran seperti kolesterol dan lemak yang berlebihan akan mudah tersingkir dan mengurangi kemungkinan “panas dalam”. Dengan kata lain tubuh menarik (langsing berisi) dapat diperoleh melalui senam pernafasan ini, dengan catatan latihan harus rutin dan diimbangi dengan pola makan yang benar. Pelatihan gerakan melalui jurus-jurus memiliki keistimewaan mengencangkan otot-otot sebagai penunjang penampilan.

Pengenalan terapi senam pernafasan yang menyertakan do’a (menurut keyakinannya masing-masing) dalam pemusatan kosentrasi dapat meningkatkan ketenangan batin /kedamaian yang dapat tersiratkan dalam pancaran wajah yang bersinar (memiliki aura cerah) jauh dari stress, murung, emosi dan keputusasaan yang sering terwujudkan wajah kusam kurang menarik.

Hasil yang diperoleh setelah beberapa kali melakukan senam pernafasan ini akan langsung kelihatan, tubuh menjadi segar bergairah, nafas bertambah longgar dengan tercermin pada wajah yang bersinar, otot-otot menjadi kencang dan liat. Dan juga jangan kaget bila hasilnya ganda, misalnya tidak hanya percaya diri dalam penampilan tetapi juga sekaligus menyembuhkan penyakit-penyakit yang diderita dan meningkatkan daya tahan tubuh.